![]() |
Interior design |
Happy working semua! Kali ini saya akan berbagi
informasi mengenai sebuah café yang kemarin saya kunjungi. Café ini terletak di
Jalan Tukad Musi 1 No. 9A Renon, Denpasar, Bali dengan nama 'Pixelatte'.
Mengusung konsep café modern minimalis café ini berhasil mencuri perhatian
warga bali. Menggunakan material kaca dan batu bata sebagai dinding, memberikan
kesan mewah dan hangat pada café ini. Memiliki parkiran yang luas dan sebuah
taman di belakang café Penggunaan kursi dan meja kayu bekas memperjelas konsep
coffee shop pada café ini. Café ini cocok bagi kamu yang suka foto dengan
konsep modern minimalis.
Sebagian besar menu yang ditawarkan hampir sama dengan coffee shop pada
umumnya, yaitu western food bedanya terdapat additional menu yang berupa asian
food. Sayangnya tidak terdapat keterangan rekomendasi atau specialities
pada menu, sehingga cukup memusingkan bagi saya untuk memutuskan memesan. Waiters
juga tidak menawarkan menu andalan dari café ini. Saya memutuskan memesan lemon cheesecake, chicken finger, maciato, mineral water dan ice cappucino.
![]() |
Foos and beverages |
Dari segi rasa lemon cheesecake ini enak dan tidak begitu manis namun
saya tidak merasakan tendangan rasa lemon yang kuat sehingga tidak ada rasa
yang menonjol pada cake ini. Di sisi lain, perbedaan tektur cake membuat saya
susah memakan cake dalam satu potongan. Terkadang ketika di sendok cheesecake
ini pecah menjadi 3 lapisan berbeda. Untuk chicken fingers, saya berasumsi bahwa
chicken fingers ini digoreng dalam keadaan beku sehingga menjadikan teksturnya
sedikit keras. Menurut saya tidak ada yang menonjol pada kedua makanan ini.
Macchiato, ini pertama kali saya menyicipi macchiato. Macchiato
merupakan minuman kopi yang berasal dari mencampurkan espresso dan susu dengan
perbandingan 4 : 1. Macchiato disajikan ke dalam gelas kecil berukuran 60-90 ml
(istilah saya one shoot-nya coffee). Slurpph, saya mencoba sedikit rasanya
tidak sepahit yang saya bayangkan dan sedikit asam. Saya bukan penikmat coffee
karena saya punya maag jadi saya hanya mencoba sedikit. Ma’ciattt’o ini rasanya pahit tapi tidak sepahit coffee
hitam bali. Hmm lumayan menendang lidah saya, kalau saya bayangkan saya seperti
lidah saya sedang di hantam dengan jurus kungfu “ciiiit” “deem” rasanya cuman
begitu. Saya belum mencoba semua makanan di tempat ini, pasti ada suatu menu
yang nendang tapi belum saya temui. Next time saya akan datang kesini lagi
untuk mencoba menu yang lain.
![]() |
Interior Design |
Secara keseluruhan tempat ini nyaman, dan tidak begitu ramai jadi sangat
nyaman untuk mengobrol dengan teman di sore hari. Untuk harga café ini lumayan bersahaja, minuman dari harga Rp 10.000-30.000
sedangkan makanan dari Rp 30.000-90.000. Jadi saya merekomendasikan teman-teman untuk nongkrong di tempat ini,
selain nyaman banyak juga spot-spot foto yang menarik. Akhir kalimat like jika kalian suka, share jika kalian tidak keberatan, dan comment jika ada saran.
Thanks
Banyak amet yg lo pesen�� seret dah kantong we
ReplyDeleteBukan seret lagi stel, bangkrut! wakakak. Aku bertiga kok stel bukan sendiri hahah.
Delete